BOGORISTIMEWA.com – Seorang pria berinisial AR (32) ditemukan tewas gantung diri di sebuah kontrakan di Kampung Bojong, Desa Cicadas, Kecamatan Gunung Putri, Kabupaten Bogor, pada Jumat, (11/7/25).
Kanit Reskrim Polsek Gunung Putri, Ipda Rudolf Luatto Pasaribu mengatakan bahwa korban pertama kali ditemukan oleh istrinya pada pukul 12.30 WIB usai pulang dari sebuah Bank.
Saat itu, lanjut Rudolf, sang istri mencari keberadaan korban di dalam rumahnya untuk dibuatkan mie.
Kemudian pada saat mencari ke beberapa ruangan, sang istri malah dikejutkan oleh suaminya yang telah tewas menggantung dengan sebuah kain di kamar mandi.
“Berdasarkan hasil pemeriksaan awal, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban,” ujar Ipda Rudolf Luatto Pasaribu kepada wartawan, Sabtu, (12/7/25).
Rudolf menduga, korban mengakhiri hidupnya karena faktor tekanan ekonomi. Sebab, beberapa waktu lalu korban dan istrinya sempat cekcok soal biaya kebutuhan hidup.
“Dugaan awal, korban mengalami depresi karena masalah ekonomi,” cetusnya.
Saat ini, korban telah dimakamkan di kampung halamannya di kawasan Sukamakmur.
“Karena tidak ada indikasi tindak kekerasan atau unsur kriminal dalam kasus ini, pihak kepolisian tidak melakukan autopsi dan jenazah dipinta keluarga untuk dimakamkan,” tuturnya.
Sementara itu, dikonfirmasi terpisah, Kasi Humas Polres Bogor, Ipda Yulista Mega Stefani menuturkan bahwa saat ini pihaknya tengah mendalami detail tewasnya AR yang ditemukan gantung diri.
“Kami sedang mendalami dan mengkonfirmasi informasi detailnya, jadi saat ini kami belum bisa memberikan keterangan lebih jauh agar tidak mendahului hasil penyelidikan,” ungkap Ipda Yulista Mega Stefani saat dikonfirmasi BogorUpdate.com via selulerĀ (Erwin)