BOGORISTIMEWA.com – Keinginan warga Desa Leuwinutug, Kecamatan Citeureup, Kabupaten Bogor merelokasi puskesmas di wilayahnya dalam waktu dekat akan terealisasi.
Hal Itu setelah PT Bogorindo menghibahkan tanahnya seluas 2.000 meter untuk dijadikan lahan relokasi Puskesmas Leuwinutug.
Komisaris Utama PT Bogorindo Cemerlang Au Bintoro mengatakan pihaknya menghibahkan sebagian lahannya itu untuk membantu keinginan masyarakat yang menginginkan puskesmas yang representatif.
Selain itu, hibah ini juga bentuk kepedulian perusahaan untuk kepentingan sosial.
“Awalnya kita punya lahan yang tidak terpakai, dan rencananya mau dibangun kos-kosan,” kata Au saat menerima kunjungan pimpinan DPRD dan perwakilan Dinas Kesehatan Kabupaten Bogor di kantor PT Bogorindo Cemerlang, Sentul pada Kamis (24/4/25).
Tetapi, karena melihat keinginan masyarakat yang ingin memiliki puskesmas yang lebih baik, ia memutuskan untuk membantu dengan menghibahkan lahan miliknya.
“Tidak ada salahnya saya menghibahkan untuk sumbangsih ke masyarakat. Puskesmas yang ada juga kondisinya menyedihkan,” ujar Au.
Au juga menyampaikan, tanah yang dihibahkannya itu terdiri atas 1.095 meter untuk pembangunan puskesmas dan sisanya untuk lahan parkir, dengan nilai jika diuangkan sekitar Rp4,5 miliar.
Bos Olympic Group ini sangat berharap, sumbangsihnya ini bisa memberikan manfaat bagi masyarakat, termasuk karyawannya untuk bisa mendapatkan pelayanan kesehatan.
Untuk itu, Au sangat berharap Puskesmas Leuwinutug bisa dibangun tahun ini.
“Kalau sampai 2026 belum dibangun, lahan itu akan saya ambil lagi,” kata Au sambil tersenyum.
Sementara itu, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Bogor, Junaidi Samsudin mengapresiasi sumbangsih PT Bogorindo Cemerlang yang mau menghibahkan lahannya untuk relokasi Puskesmas Leuwinutug.
Junaidi pun menegaskan, DPRD akan segera mendorong Pemerintah Kabupaten Bogor agar memasukan anggaran pembangunan puskesmas ini.
“Harus masuk (anggaran pembangunan) minimal diperubahan. Setelah pertemuan ini, kita langsung laporkan ke sekda. Kalau kita (DPRD) siap menganggarkan,” tegas politisi PPP ini.
Junaidi juga meminta kepada Pemkab Bogor untuk secepatnya mengurus administrasi hibah tersebut agar pembangunan bisa terlaksana.
Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Bogor dr. Agus Fauzi mengungkapkan bahwa usulan relokasi Puskesmas Leuwinutug ini sudah dilakukan sejak 2014 oleh masyarakat.
Tetapi, hingga awal pergantian kepala daerah belum juga terealisasi. “Baru hari ini ada kabar baik,” ungkap dr. Agus.
Setelah ini, lanjut dr. Agus, pihaknya secepatnya akan mengadakan rapat dengan tim teknis, termasuk proses penyerahan hibah.
“Kami akan mendorong anggaran diperubahan untuk usulan DED, dan tahun depan harus sudah dibangun,” ujar dr. Agus.
Menurut dr. Agus, nantinya puskesmas ini tidak hanya melayani rawat jalan tetapi juga rawan inap dengan fasilitas yang lengkap.
Pihaknya juga ke depan akan melakukan kerjasama dengan PT Bogorindo Cemerlang terkait pelayanan kesehatan bagi karyawan.
“Puskesmas ini nantinya bisa jadi rujukan bagi karyawan, baik yang ingin berobat maupun rawat inap,” terang dr. Agus.
Di tempat yang sama, tokoh masyarakat Desa Leuwinutug Gus Uwan, menyampaikan terimakasihnya kepada Bogorindo Cemerlang yang sudah mau menghibahkan lahannya untuk relokasi puskesmas.
Menurut dia, relokasi ini diperuntukan bagi kepentingan masyarakat.
“Saya harap pembangunannya dipercepat,” imbuh dia. (Sep)