BOGORISTIMEWA.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor berencana akan menambah dua unit bus listrik pada tahun 2025 ini.
Seperti diketahui, Pemkab Bogor telah memiliki dua unit bus listrik untuk umum dengan rute Bojonggede-Sentul yang diluncurkan pada Desember 2024 lalu.
Namun, minimnya jumlah tersebut sempat dikeluhkan penumpang karena penjemputan yang lambat.
Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) Kabupaten Bogor, Bayu Ramawanto mengaku telah mendengar keluhan tersebut dan siap menambah dua unit bus listrik di tahun 2025 ini.
“Kita mau nambah insya allah tahun ini, kita berkeinginan minimal dua,” ujar Bayu Ramawanto kepada wartawan di Cibinong, Jumat, (25/7/25).
Dengan adanya rencana penambahan itu, Bayu berharap Pemkab Bogor bisa memiliki total empat bus listrik untuk umum.
Bayu menambahkan, proses pengadaannya berasal dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD).
“Kalau bisa dari APBD kenapa harus dari Provinsi, yang jelas skema anggarannya ada di Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD),” jelasnya.
“Kita hanya mengusulkan, inilah kebutuhan masyarakat. Tinggal kekuatan dari anggaran,” sambungnya.
Adapun, Bayu juga tengah berupaya meningkatkan konektivitas transportasi menuju Jakarta dengan adanya bus listrik tersebut.
Bahkan, Bayu pun menuturkan bahwa dalam waktu dekat akan menghadirkan feedeer untuk mengkoneksikan rute Bus Transjakarta yang melintas di Kabupaten Bogor ke Stasiun Bojonggede.
“Jadi, bisa mengintegrasikan antara KRL Bojonggede yang Bogor-Jakarta dengan Transjakarta yang Blok M Jakarta,” bebernya.
“Kalau misalnya masyarakat saya pengin main ke Gambir atau ke Blok M bisa. Jadi, rutenya tanggal mainnya saja,” tutupnya. (Erwin)