Menu

Mode Gelap
Pemkab Bogor Lakukan Pengawasan ke Toko Modern untuk Cegah Peredaran Beras Oplosan Bupati Rudy Susmanto Targetkan Kursi Jabatan Eselon II yang Kosong Terisi Agustus Jalankan Instruksi Bupati Rudy Susmanto, Camat Cileungsi Sosialisasikan Penertiban PKL Bangun Ekosistem yang Kuat, Erick Thohir: Jangan Akomodir Pelatih dan Pemain Titipan Bolehkah Air Kelapa Dikonsumsi Setiap Hari? Ini Penjelasan Dosen IPB University Ratusan Siswa SMPN 1 Cibinong Antusias Ikuti Program Senam Bogor Bugar

Bogor Raya

Gercep Respon Aduan Masyarakat, UPT Dishub Wilayah 2 Cileungsi Perbaiki PJU Mati di Jalan Raya KH Umar Desa Dayeuh

badge-check


					Gercep Respon Aduan Masyarakat, UPT Dishub Wilayah 2 Cileungsi Perbaiki PJU Mati di Jalan Raya KH Umar Desa Dayeuh Perbesar

BOGORISTIMEWA.com – UPT Dishub Wilayah 2 Cileungsi gerak cepat (gercep) merespon keluhan warga terkait lampu penerangan jalan umum (PJU) yang mati di Jalan KH Umar, Kampung Rawa Ilat, Desa Dayeuh, Kecamatan Cileungsi, Kabupaten Bogor.

Sebelumnya warga dan pengguna jalan keluhkan PJU disepanjang Jalan KH Umar, Kampung Rawa Ilat, Desa Dayeuh banyak yang mati. Mendapat aduan itu, UPT Dishub wilayah 2 Cileungsi gercep ganti lampu yang mati, dan memperbaiki jaringan kabel yang hilang.

“Setelah mendapat laporan warga, Kami merespon dan langsung mengintruksikan kepada petugas di lapangan, untuk mengkroscek lampu PJU disepanjang jalan untuk diketahui apakah ada yang mati atau kabel yang bermasalah,” kata Kepala UPT Dishub Wilayah 2 Cileungsi, Yaya Kasya kepada Bogorupdate.com dilokasi perbaikan PJU pada Selasa (18/3/25).

Yaya menuturkan bahwa dengan adanya laporan dari masyarakat terkait lampu PJU mati, pihaknya bisa mengetahui titik mana saja yang mengalami kendala. Pasalnya sejak awal bulan lalu, situasi alam yang ekstrim, seperti hujan lebat, angin kencang dan petir, menyebabkan ada gangguan disistem kelistrikan dan panel.

“Alhamdulillah mulai kemarin kita sudah eksekusi lampu yang mati di 12 titik, dan sekarang dilanjutkan kembali untuk pemeliharaan selanjutnya di jalan raya Samik- Gandoang,” tuturnya.

Ia juga menyampaikan bahwa, Dishub sendiri ada sistem pemeliharaan. Jika ada lampu PJU yang mati, masyarakat atau pemerintah desa segera untuk melaporkan kepada UPT Dishub wilayah 2 Cileungsi agar secepatnya bisa ditindaklanjuti.

“Kita butuh masukan dan laporan masyarakat, bila ada lampu PJU yang mati, kita akan segera turun untuk memperbaikinya. Kita juga meminta kepada pemerintah desa kalau masih ada penerangan jalan yang masih kurang agar bisa mengajukan kepada dishub, apabila anggarannya ada pasti kita bantu,” ujarnya.

Meski begitu, dia juga mengeluhkan kendala di lapangan selama ini, yang sering ada kabel jaringan dan panel hilang, yang menyebabkan lampu tiba-tiba mati. 

“Nah, kendalanya disitu, kita sudah melakukan pemeliharaan, gak taunya seminggu sudah mati lagi. Saya ingin masyarakat berkolaborasi dengan dishub agar saling menjaga dan menginformasikan kalau ada apa-apa dilokasi segera dilaporkan ke UPT 2 Cileungsi,” pungkasnya. (Agus) 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Terkait

Pemkab Bogor Lakukan Pengawasan ke Toko Modern untuk Cegah Peredaran Beras Oplosan

19 Juli 2025 - 23:24 WIB

Bupati Rudy Susmanto Targetkan Kursi Jabatan Eselon II yang Kosong Terisi Agustus

19 Juli 2025 - 21:29 WIB

Jalankan Instruksi Bupati Rudy Susmanto, Camat Cileungsi Sosialisasikan Penertiban PKL

19 Juli 2025 - 19:21 WIB

Bangun Ekosistem yang Kuat, Erick Thohir: Jangan Akomodir Pelatih dan Pemain Titipan

19 Juli 2025 - 17:34 WIB

Bolehkah Air Kelapa Dikonsumsi Setiap Hari? Ini Penjelasan Dosen IPB University

19 Juli 2025 - 15:28 WIB

Trending di Bogor Raya