Menu

Mode Gelap
Diguyur Hujan Deras, 15 Rumah di Cileungsi Kebanjiran Kepala BGN Sambut Baik Semangat dan Kesiapan Pemkab Bogor Sukseskan Program MBG Viral “Anomali Brainrot” di Medsos, Pakar IPB Peringatkan Dampak Serius terhadap Perkembangan Anak dan Remaja Gairahkan Atmosfir Sepakbola di Seluruh Kecamatan, Junsam Dukung PSSI Askab Bogor Gelar Bupati Cup Istimewa! Lifter PPOPM Kabupaten Bogor Raih 4 Medali di Invitasi Nasional Angkat Besi 2025 Sukses Gelar BJL KU-13, PSSI Askab Bogor Adakan Workshop BJL KU-15 dan Grassroot

Headline

Kompak! Dedi Mulyadi, Rudy Susmanto dan Jaro Ade Bakal Beresin 4 Proyek Penting Kabupaten Bogor di 2026

badge-check


					Kompak! Dedi Mulyadi, Rudy Susmanto dan Jaro Ade Bakal Beresin 4 Proyek Penting Kabupaten Bogor di 2026 Perbesar

BOGORISTIMEWA.com – Gubernur Jawa Barat (Jabar) terpilih, Kang Dedi Mulyadi (KDM) menerima kunjungan Bupati dan Wakil Bupati Bogor, Rudy Susmanto dan Ade Ruhandi di kedimannya Lembur Pakuan, Kabupaten Subang, pada Kamis (16/1/25).

Dalam kunjungannya itu, Rudy Susmanto dan Ade Ruhandi atau Jaro Ade (JA) memberikan kabar gembira untuk masyarakat Kabupaten Bogor. Mereka menyampaikan akan ada empat proyek atau program strategis yang akan diselesaikan pada tahun 2026.

“Ini kita lagi sama orang-orang ganteng, Bupati dan Wakil Bupati Bogor. Ini satu kabar baiknya jalan tambang harus selesai tahun 2026 dilakukan secara bersama,” kata KDM dalam video di akun tiktok miliknya.

Kemudiak yang kedua, kata KDM, Kemacetan di Puncak harus segera diselesaikan. Konsepnya dengan jalan alternatif atau tol harus dikerjakan dengan bersama.

“Yang ketiga, berbagai bentuk penambangan ilegal harus diselesaikan, karena itu mencederai keindahan Bogor sebagai puser kebudayaan sunda. Yang keempat adalah jaminan kesehatan harus seluruh warga istilahnya Universal Health Coverage (UHC) tahun 2026,” jelasnya.

KDM juga menyinggung terkait anggaran yang akan digunakan untuk menyelesaikan empat proyek atau program strategis tersebut. Menurutnya, salahsatu cara untuk mendapatkan anggaran yaitu dengan memangkas perjalanan dinas dan rapat di tempat mewah.

“Darimana itu duitnya, ya dikumpulin dong nyari. Intensifikasi mengoptimalkan anggaran yang ada didalam. Diantaranya belanja perjalanan dinas, perjalanan luar negeri, rapat-rapat ditempat mewah, berhentikan,” bebernya.

Selain itu, KDM juga menanyakan soal fasilitas Bupati berupa mobil dinas. Sindiran itu dijawab oleh Rudy Susmanto dengan lugas bahwa selama dia menjabat nanti tidak akan menggunakan fasilitas mobil dinas.

“Fasilitas bupati dan wakil bupati, bahkan mobil barunya. Kataknya gimana mobil baru di Bogor perlu ada gak?, tanya KDM.

“Kami berkomitmen pertama kami tidak akan menggunakan fasilitas mobil dinas. Tidak ada pengadaan mobil dinas untuk bupati,” jawab Rudy Susmanto.

Rudy Susmanto juga mengaku tidak akan menggunakan Pendopo Bupati untuk kegiatannya, melainkan untuk kepentingan masyarakat Kabupaten Bogor.

“Insya Allah Pendopo Bupati Bogor tidak digunakan oleh Bupati Bogor. Tapi akan digunakan untuk kepentingan masyarakat Kabupaten Bogor,” jelas Rudy.

Selain itu, Rudy juga menegaskan bahwa UHC di Kabupaten Bogor akan mulai terwujud di tahun 2026 mendatang.

“Yang paling mendasar adalah kesehatan warga Kabupaten Bogor untuk semua lapisan masyarakat. Insya allah 2026 kita akan melaksanakan UHC,” tandasnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Terkait

Diguyur Hujan Deras, 15 Rumah di Cileungsi Kebanjiran

3 Juli 2025 - 11:43 WIB

Kepala BGN Sambut Baik Semangat dan Kesiapan Pemkab Bogor Sukseskan Program MBG

3 Juli 2025 - 11:02 WIB

Viral “Anomali Brainrot” di Medsos, Pakar IPB Peringatkan Dampak Serius terhadap Perkembangan Anak dan Remaja

3 Juli 2025 - 09:19 WIB

Gairahkan Atmosfir Sepakbola di Seluruh Kecamatan, Junsam Dukung PSSI Askab Bogor Gelar Bupati Cup

2 Juli 2025 - 23:14 WIB

Istimewa! Lifter PPOPM Kabupaten Bogor Raih 4 Medali di Invitasi Nasional Angkat Besi 2025

2 Juli 2025 - 21:05 WIB

Trending di Bogor Raya