BOGORISTIMEWA.com – Musim kemarau telah mulai dirasakan di sebagian besar di wilayah Kabupaten Bogor. Seperti di Desa Pabuaran, Kecamatan Kemang, 4 Rukun Warga (RW) sudah mengalami kesulitan air bersih, pada Jumat (13/6/25).
Tokoh Masyarakat Desa Pabuaran, Syafii mengatakan, ada kurang lebih 4 RW yang sudah mengalami kekeringan dan kesulitan air bersih. Warga bahkan harus mengantre di musholah untuk mendapatkan air bersih.
“Hampir 10 hari tidak ada hujan dan wilayah ini langganan kekeringan dan kesulitan air bersih, wilayah ini juga berdekatan dengan perkebunan kelapa sawit, harapannya di wilayah kami ini dibangun sistem penyediaan air minum (SPAM). Untuk mandi warga ada yang ke kali atau membeli air isi ulang,” ujar Fei sapaan akrabnya.
Sekdes Pabuaran, Ahmad Sopyan membenarkan bahwa setiap memasuki musim kemarau di wilayahnya mengalami kekeringan, dan warga harus mengantre untuk mendapatkan air bersih untuk minum dan mandi.
“Iya karena Desa Pabuaran berdekatan dengan perkebunan kelapa sawit, semoga dalam waktu dekat ada hujan jadi bisa membuat sumur warga terisi lagi, kalau pun masih kekeringan kita akan berkoordinasi dengan BPBD Kabupaten Bogor untuk meminta air bersih ke wilayah kami,” tutup Sopyan. (Dyn)