Menu

Mode Gelap
Dishub Kabupaten Bogor Beberkan 3 Alasan Belum Dibukanya Lalin di Simpang Tiga Cibinong Pemdes Cimanggis Bagikan 2000 Sapu untuk Warga di Hari BBGRM ke XXII Bakal Dibangun Taman, Satpol PP Kabupaten Bogor Tertibkan PKL Pasar Ciluar Diperkuat dan Didampingi KPK, MCP Kabupaten Bogor Naik jadi 91 Persen Istimewa! PPOPM Kabupaten Bogor Kembali Lahirkan Atlet Panahan Masa Depan Indonesia Optimis 100 Persen Terbentuk, Bupati Rudy Susmanto Minta Koperasi Merah Putih Bisa Genjot Perekonomian Warga

Bogor Raya

Pemkab Bogor Gelar Musabaqah Qira’atil Kutub Perdana untuk Tingkatkan Motivasi dan Kemampuan Santri

badge-check


					Pemkab Bogor Gelar Musabaqah Qira’atil Kutub Perdana untuk Tingkatkan Motivasi dan Kemampuan Santri Perbesar

BOGORISTIMEWA.com – Musabaqah Qira’atil Kutub (MQK) tingkat Kabupaten Bogor yang pertama, diselenggarakan di Kecamatan Caringin. MQK ke-1 tahun 2024 berlangsung di Hotel Grand Pesona, Caringin, Rabu (23/10/24).

Kegiatan MQK pertama ini bekerja sama dengan Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bogor dengan mengusung tema “Kiprah Santri Untuk Peradaban dan Kerukunan Masyarakat Kabupaten Bogor”.

MQK perdana tersebut berlangsung selama tiga hari mulai tanggal 22-24 Oktober 2024, dimulai dengan rangkaian acara Sertifikasi Calon Dewan Hakim MQK, Orientasi Dewan Hakim, Sekretaris Majelis dan Panitera MQK 1 Tahun 2024, Pelantikan Dewan Hakim, Sekretaris Majelis dan Panitera MQK 1 Tahun 2024.

Pelaksanaan MQK dilaksanakan pada tanggal 23-24 Oktober dengan sembilan mimbar. Dilanjutkan rapat pleno MQK 1, dan penutupan serta pengumuman peserta Terbaik MQK 1 tahun 2024. Kegiatan diikuti peserta putra dan putri yang berasal dari pondok pesantren di 40 kecamatan se-Kabupaten Bogor.

Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Zaenal Ashari menuturkan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor menyelenggarakan Musabaqah Qira’atil Kutub yang pertama di tahun 2024. Yang diharapkan mampu meningkatkan motivasi dan kemampuan santri dalam melakukan kajian kedalaman ilmu Islam.

“Yang bersumber dari kitab kuning sebagai bagian dari proses kaderisasi ulama dan tokoh masyarakat di masa yang akan datang. Serta terjalinnya silaturahmi serta pondok pesantren di Kabupaten Bogor,” tutur Zaenal Ashari.

Kepala Kemenag Kabupaten Bogor, Syukri Ahmad Fanani mengatakan, Musabaqah Qiraatil Kutub tingkat Kabupaten Bogor yang pertama ini dapat meningkatkan kemampuan para santri dalam kajian sumber-sumber ajaran Islam yang bersumber dari kitab kuning.

“MQK juga ajang kaderisasi ulama masa depan, karena dari sini akan lahir santri dengan pemahaman mendalam tentang ilmu kepesantrenan yang sangat dibutuhkan. Semoga kegiatan ini dapat menjadi sarana membangun umat di masa depan,” jelas Syukri. (Syahmid)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Terkait

Dishub Kabupaten Bogor Beberkan 3 Alasan Belum Dibukanya Lalin di Simpang Tiga Cibinong

21 Mei 2025 - 21:53 WIB

Pemdes Cimanggis Bagikan 2000 Sapu untuk Warga di Hari BBGRM ke XXII

21 Mei 2025 - 19:43 WIB

Bakal Dibangun Taman, Satpol PP Kabupaten Bogor Tertibkan PKL Pasar Ciluar

21 Mei 2025 - 16:59 WIB

Diperkuat dan Didampingi KPK, MCP Kabupaten Bogor Naik jadi 91 Persen

21 Mei 2025 - 16:46 WIB

Istimewa! PPOPM Kabupaten Bogor Kembali Lahirkan Atlet Panahan Masa Depan Indonesia

21 Mei 2025 - 15:09 WIB

Trending di Bogor Raya